Jelaskan Pengertian Etnografi, Jenis dan Metode Penelitian Etnografi

Etnografi adalah rekaman dan analisis suatu budaya atau masyarakat, biasanya berdasarkan pengamatan partisipan dan menghasilkan laporan tertulis tentang suatu komunitas, tempat atau lembaga.

Etnografi telah memfokuskan secara mendalam pada kelompok orang yang terbatas dan dapat ditentukan. Konsep etnografis telah dikembangkan dalam antropologi sosial, tetapi istilah ini sekarang kadang-kadang digunakan lebih longgar misalnya untuk pendapat dan penelitian pasar.

Mengapa etnografi penting?

Etnografi sebagai teks menawarkan wawasan yang sangat bagus tentang bagaimana antropolog sosial melakukan pekerjaan lapangan mereka, bagaimana rasanya mengalami kehidupan sehari-hari di lingkungan yang awalnya tidak diketahui, dan dinamika politik, ekonomi, dan sosial yang terlibat dalam pengumpulan ‘data’.

Dengan menyediakan studi kasus yang spesifik dan mendalam, studi ini dapat menjadi alat yang sangat baik untuk mengajar tentang isu-isu global seperti perubahan iklim, migrasi dan globalisasi. Bahkan ketika etnografi berfokus pada praktik-praktik tertentu – seperti upacara keagamaan, atau ritual kuliner – para antropolog biasanya akan menempatkan praktik dalam konteks penuh untuk memberikan penjelasan yang holistik, kaya, dan beragam.

Membaca etnografi yang baik adalah cara terbaik untuk mempelajari bagaimana antropolog sosial melakukan penelitian mereka; dan bagaimana mereka merefleksikan pengalaman mereka sendiri dan satu sama lain di lapangan, dan membangun teori yang lebih luas.

Jenis penelitian etnografi

Etnografi realis

Tipe ini adalah tipe tradisional di mana peneliti mencoba untuk memperoleh data atau situasi individu sesuai dengan perspektif orang ketiga. Peran orang ketiga sangat signifikan karena mampu memberikan pandangan yang dianggap objektif terhadap fenomena yang diteliti.

Tipe ini memberikan kesempatan bagi ahli etnografi untuk menceritakan suara orang ketiga mengenai apa yang diamati. Para ahli etnografi mengambil posisi di “belakang panggung” dan menempatkan pandangan objektif para peserta sebagai “fakta sosial”. Laporan yang disusun oleh ahli etnografi realis ditulis tanpa terkontaminasi dengan bias pribadi dan politik dan pembenaran “fakta sosial” atau disebut juga bebas nilai.

Etnografi kritis

Tipe ini adalah tipe yang lebih kontemporer di mana peneliti berpartisipasi dalam menyuarakan atau mengadvokasi suara kelompok sosial budaya yang dipelajari. Etnografer merespons secara kritis terhadap kondisi masyarakat kontemporer yang menganggap bahwa sistem kekuasaan, prestise, dan hubungan otoritas cenderung meminggirkan individu dari berbagai kelas, ras, dan jenis kelamin.

Oleh karena itu, suara orang pertama yang hidup dalam situasi atau konteks yang diteliti sangat penting. Salah satu karakteristik dari tipe etnografi ini adalah bahwa ada dorongan nilai-nilai emansipatoris yang dianjurkan oleh para peneliti, dengan kata lain, tidak bebas nilai.

Metode Penelitian Etnografi

Metode etnografi adalah desain penelitian kualitatif yang menggambarkan dan menafsirkan budaya suku, dengan tujuan memahami pandangan hidup dari perspektif penduduk asli. Dalam penelitian etnografi, teknik pengumpulan data yang paling penting adalah observasi partisipan dan wawancara terbuka dan mendalam, di mana data yang diperoleh kemudian akan dianalisis dengan analisis domain, analisis taksonomi, dan analisis majemuk.

Scroll to Top