Bagaimana Runtuhnya Kerajaan Kediri
Kerajaan Kediri merupakan salah satu kerajaan Hindu yang berada di wilayah Jawa Timur yang berdiri pada tahun sampai tahun . Ibukota kerajaan Kediri adalah daha yang pada saat ini daha merupakan kota yang berada disekitar Kediri. Terdapat beberapa arca kuno yang menjadi bukti sejarah adanya kerajaan Kediri..Kerajaan Kediri lahir dari pembagian Kerajaan Mataram oleh Raja Airlangga . Pemecahan ini dilakukan agar tidak terjadi perselisihan di antara anak anak selirnya. Tidak ada bukti yang jelas bagaimana kerajaan tersebut dipecah dan menjadi beberapa bagian. Dalam babad disebutkan bahwa kerajaan dibagi empat atau lima bagian..
Ada faktor penyebab kemunduran kejayaan kerajaan kediri Raja Kertajaya mengurangi hak hak kaum Brahmana. Sehingga Kaum Brahmana banyak yang lari dan minta bantuan ke Tumapel untuk melawan Kerajaan Kediri. Pada tahun terjadi Perang Ganter antara Ken Arok dengan Kertajaya Raja Kediri saat itu ..
Runtuhnya kerajaan Kediri. Kerajaan Kediri runtuh pada masa pemerintahan Kertajaya. Dikisahkan dalam Pararaton dan Nagarakretagama, pada tahun , Kertajaya sedang berselisih melawan kaum Brahmana. Perselisihan ini terjadi karena Raja Kertajaya memerintahkan kaum Brahmana untuk menyembahnya sebagai raja..Kerajaan Kediri adalah penerus kerajaan Kahuripan dari raja Airlangga, dan dianggap sebagai kelanjutan dari Dinasti Isyana yang memerintah sejak masa Mpu Sindok di kerajaan Mataram Kuno. Pada tahun , Airlangga membagi kerajaan Kahuripan menjadi dua yaitu Janggala dan Panjalu Kediri ..
Sejarah kerajaan Kediri merupakan salah satu kerajaan Hindu yang terletak di tepi Sungai Brantas, Jawa Timur. Kerajaan yang berdiri pada abad ke ini merupakan bagian dari Kerajaan Mataram Kuno. Raja pertamanya bernama Shri Jayawarsa Digjaya .Kerajaan Kediri lahir dari pembagian Kerajaan Mataram oleh Raja Airlangga . Pemecahan ini dilakukan agar tidak terjadi perselisihan di antara anak anak selirnya. Tidak ada bukti yang jelas bagaimana kerajaan tersebut dipecah dan menjadi beberapa bagian. Dalam babad disebutkan bahwa kerajaan dibagi empat atau lima bagian..
Jadi, kesimpulannya ada ada 2 faktor penyebab kemunduran kejayaan kerajaan kediri:
- Raja Kertajaya mengurangi hak-hak kaum Brahmana. Sehingga Kaum Brahmana banyak yang lari dan minta bantuan ke Tumapel untuk melawan Kerajaan Kediri.
- Pada tahun 1222 terjadi Perang Ganter antara Ken Arok dengan Kertajaya (Raja Kediri saat itu). Ken Arok dengan bantuan para brahmana berhasil mengalahkan Kertajaya di Ganter (Punjon, Malang). Dengan demikian berakhirlah riwayat Kerajaan Kediri.