Jelaskan Fungsi Mulut, Penyebab dan Cara Menghilangkan Bau Mulut
Fungsi mulut bagi manusia adalah sebagai organ pencerna mekanis, di mana gigi-gigi melumat makanan yang diterima oleh mulut sehingga menjadi lebih mudah dicerna. Serta organ percerna kimiawi yang dibantu oleh enzim di dalam mulut.
Fungsi rongga mulut sebagai bagian pertama dari saluran pencernaan, sumber pernapasan sekunder, area manipulasi suara untuk berbicara dan lokasi organ sensorik untuk rasa. Rongga mulut adalah area tepat di belakang bibir yang memanjang di atas tenggorokan.
Penyebab bau mulut
- Xerostomia, yaitu mulut kering yang terjadi karena gangguan produksi air liur akibat bakteri menumpuk di rongga mulut.
- Gangguan saluran pencernaan, seperti infeksi bakteri H.pylori yang menyebabkan sakit maag dan penyakit asam lambung (GERD).
- Sinusitis yang menghasilkan post nasal drip atau aliran cairan kental dari rongga sinus ke tenggorokan.
- Pengaruh kondisi lain, seperti diabetes, gangguan hati, atau infeksi saluran pernapasan.
Cara menghilangkan bau mulut
- Seringlah menyikat gigi
- Cuci mulut dengan obat kumur
- Bersihkan lidah
- Hindari mengkonsumsi makanan yang akan membuat mulut bau
- Tidak merokok
- Menjaga kesehatan gusi
- Membasahi mulut dengan air
- Kunyah kulit jeruk, lemon, dan peterseli. Produksi air liur yang dipicu oleh asam sitrus dapat membantu menghilangkan bau mulut, sementara peterseli dapat menetralkan bau yang tidak sedap.
Kanker mulut
Kanker mulut atau Kanker Mulut adalah jenis kanker yang tumbuh di sekitar mulut. Kanker mulut dapat berkembang di bagian rongga mulut atau orofaring. Sebagian besar kanker mulut dimulai pada lidah dan di dasar mulut. Hampir semua kanker mulut dimulai pada sel datar (sel skuamosa) yang menutupi permukaan mulut, lidah, dan bibir. Kanker ini disebut karsinoma sel skuamosa.
Ketika kanker menyebar secara oral (bermetastasis), biasanya ia berjalan melalui sistem limfatik. Kanker sel yang memasuki sistem limfatik yang dibawa oleh getah bening, cairan, jelas berair. Sel kanker sering muncul pertama kali di kelenjar getah bening terdekat di leher. Sel-sel kanker juga dapat menyebar ke bagian lain dari leher, paru-paru, dan bagian lain dari tubuh. Ketika ini terjadi, tumor baru memiliki jenis sel abnormal yang sama dengan tumor primer.
Misalnya, jika kanker mulut menyebar ke paru-paru, sel-sel kanker di paru-paru sebenarnya adalah sel-sel kanker mulut. Penyakit ini adalah kanker mulut metastatik, bukan kanker paru-paru. Ini diperlakukan sebagai kanker mulut, bukan kanker paru-paru.