Contoh Soal Essay dan Pembahasan Bagian-Bagian Hidung dan Fungsinya

Hidung merupakan salah satu alat panca indra manusia, dan memiliki fungsi yang luar biasa dalam memenuhi kebutuhan manusia, di bawah ini ada contoh soal dalam bentuk essay mengenai bagian-bagian hidung dan fungsinya. Semoga saja contoh soal essay dan jawaban bagian-bagian hidung dan fungsinya ini bermanfaat banyak.

Soal No. 1). Jelaskan apa yang kamu ketahui tentang rongga hidung?

Jawaban: Pada rongga hidung  ada selaput lendir dan rambut rambut tipis (bulu hidung) atau yang sering disebut Silia.  Rongga hidung bekerja dengan bantuan tulang hidung dan tengkorak. Rongga hidung menyebarkan udara terutama oksigen dari luar tubuh ketenggorokan menuju jaringan paru paru. Rongga hidung dibatasi oleh langit langit rongga mulut. Didalam rongga hidung mempunyai 4 bagian dinding yang saling berhubungan, diantaranya dinding medial, lateral, interior dan superior.

Soal No. 2). Jelaskan proses penyaringan didalam rongga hidung !

Jawaban:

  • Aktifitas  proses penyaringan pada cara kerja hidung debu dan kotoran lain dilakukan oleh bulu bulu halus yang ada didalam hidung.
  • Penarikan dan pelekatan debu dan kotoran lain oleh mukus atau selaput lendir.
  • Sebagai  aktifitas untuk pembuangan kotoran yang tersaring oleh selaput lendir menuju faring untuk ditelan ataupun dikeluarkan melalui rongga mulut.

Soal No. 3). Jelaskan fungsi lubang dan bulu hidung!

Jawaban: Didalam lubang hidup selalu ada bulu hidung dan selaput lendir yang mempunyai kegunaan menyaring dan merlindungi rongga hidung dari masuknya benda asing berupa debu debu atau hasil dari reaksi radikal bebas seperti asap kendaraan, asap pembakaran saampah atau asap rokok.

Soal No. 4). Apakah fungsi selaput lendir (mukus)?

Jawaban: Sebagai media untuk melekatnya kotoran yang terbawa dari udara yang  gunanaya untuk menghadang jangan sampai masuk keronga hidung.Kotoran akan berhenti dan mengering karena proses panas yang dihasilkan uap ketika kita bernafas. Kotoran menjadi tahi hidung atau lebih dikenal sebagai upil.

Soal No. 5). Jelaskan tentang Saraf penditeksi bau pada hidung!

Jawaban: Saraf ini sangat peka dengan kotoran yang sangat tipis dan tidak terlihat oleh mata, bahkan bisa mencium bau dengan kadar bau yang sangat rendah, sedang sampai yang baunya menyengat.

Soal No. 6). Jelaskan tentang Tulang rawan (tulang lunak) hidung!

Jawaban: Anatomi tulang rawan yang ada pada hidung adalah tulang yang lentur dan mudah retak ketika terkena benturan yang sangat keras, Tulang rawan terdiri dari kartilaogo septum atau ( lamina kuadran gularis) dan Kolumela, Septum dilapisi oleh perikondrium yang ada pada jarinagn tulang lunak dan periosteum yang adaa pada tulang keras, sedangkan bagian luarnya dilapisi dengan kuat oleh Mukus hidung.

Soal No. 7). Sebutkan struktur jaringan sel indera penciuman!

Jawaban:

  • Sel epitel berlapis pipih dan rapat yang berada dirongga hidung yang  berfungsi sebagai perlindungan dari gesekan.
  • Sel epitel silindris bersilia yang ada pada dinding rongga hidung yang berfungsi menghasilkan lendir untuk menyaring dan menangkap partikel partikel asing yang masuk melalui udara.
  • Sel Olfaktori yaitu sel utama yang bertanggung jawab dengan urusan bau bauan yaitu sel saraf sebagai penerima rangsangan dari luar tubuh. Sel Olfaktori sangat sensitif terhadap reaksi gas kimia (kemoreseptor) yang dapat menyebabkan gangguan berupa perasaan tidak nyaman misalnya: Timbulnya bersin bersin berulang kali, Hidung tersumbat sebelah, kesulitan bernafas lewat hidung, Ingin bersin tetapi selalu tidak jadi.
  • Jaringan reseptor berada pada langit langit rongga hidung yang lebih dikenal sebagai Epitelium Olfaktori  yang berperan sebagai sel reseptor untuk memonitor langsung bau bauan yang berasal dari udara yang masuk kedalam jaringan pernafasan.

Soal No. 8). Sebutkan kelainan-kelainan yang dapat mengganggu kinerja hidung!

Jawaban:

  • Papiloma juvenil. Papiloma juvenil adalah Tumor jinak pada pita suara yang menyebabkan suara menjadi serak, tidak jelas terdengar dan gatal . Papiloma yang disebabkan oleh virus ini sering menyerang anak anak yang berusia antara 1 sampai 3 tahun.
  • Rhinitis Allergica. Alergi bisa menyebabkan hidung menderita peradangan. Ini dikarenakan ada reaksi pada hidung  ketika dimasuki oleh benda benda asing kedalam saluran tenggorokan.
  • Angio Fibroma juvenil. Angio Fibroma Juvenil adalah Tumor jinak yang menyerang tengkorak bagian atas yang banyak memiliki pembuluh darah. Tumor Angio sering menyerang anak laki laki yang sedang memasuki masa remaja.
  • Sinusitis. Rongga rongga dalam tulang yang berhubungan dengan rongga hidung bisa terjadi peradangan yang bersifat kronis dan tidak mudah disembuhkan dalam waktu singkat.
  • Salesma influenza. Salesma influenza adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyebabkan infeksi pada saluran pernafasan.Penyakit yang ditimbulkan adalah batuk, pilek, nyeri dan pegal diseputar leher serta menyebakan nyeri pada sendi.
  • Anosmia. Anosmia adalah adanya gangguan pada kesehatan indera penciuman yaang menyebabkan kepekaan mencium bau menjadi berkurang atau hilang.Ini disebabkan oleh sel rambut yang mengalami kerusakan karena infeksi serta dikarenakan adanya infeksi di Olfaktori. penyaki tersebut adalah adanya polip atau tumor dirongga hidung.
  • Tidur mendengkur (mengorok). Tidur mendengur adalah kualitas tidur yang tidak baik karena dapat mengganggu kesehatan diri sendiri dan mengganggu kenyaman tidur orang lain. Menndengkur dapat dikarenakan rongga hidup mengalami penyumbatan yang dikarenakan adanya polip atau karena pembengkakan dan peradangan diseputar tulang hidung.
  • Terjadinya Mimisan atau Epistakis. Mimisan adalah kondisi yang bisa terjadi pada siapa saja pada kondisi tubuh yang tidak seimbang. Mimisan adalah proses keluarnya darah melalui rongga hidung. Kondisi ini biasanya terjadi karena tubuh mengalami  panas dalam dan kurang minum, terlalu banyak bergerak tetapi tidak mau berhenti walaupun tubuhnya sudah keletihan,.
  • Karena menangis terus menerus. Mengangis yang terlalu lama tidak baik bagi kesehatan karena tubuh akan dehidrasi dan otot otot sekitar wajah akan menderita ketegangan dan kelelahan yang dapat mengakibatkan terhambatnya kinerja rongga hidung, selaput lendir dan sebagainya.
  • Karena terserang Cystic fibrosis. Cystic fibrosis adalah penyakit sinus yang dapat mengganggu kesehatan jaringan paru paru dan saluran pencernaan pada sistem ekskresi. Penyakit ini bisa terjadi ketika kondisi rongga hidung sedang terganggu kesehatannya.
  • Penyakit polip. Polip adalah suatu kondisi penyakit dimana terjadi peradangan yang bisa mengakibatkan benjolan seperti daging yang memiliki cabang cabang seperti akar yang menetap didalam rongga hidung yang umumnya menghambat sirkulasi udara yang masuk.

Soal No. 9). Sebutkan struktur pernafasan yang saling berhubungan dengan rongga hidung!

Jawaban:

  • Faring adalah letak kerongkongan berseberangan dengan tenggorokan. Ada katub Epiglotis( bagian tekak) yang fungsinya mengkoordinasi keluar masuknya benda atau udara kekerongkongan serta tenggorokan. (baca : fungsi katup pangkal tenggorokan)
  • Laring adalah kepingan dari tulang rawa tenggorokan yang berbentuk jakun dan bercelah atau berongga yang mengalir kearah batang tenggorokan.
  • Trakea atau batang tenggorokan terdiri atas jaringan epitelium besilia, jaringan ikat, jaringan otot polos dan tulang rawan yang semuanya berada pada leher depan kerongkongan.
  • Bronkhus adalah cabang cabang aliran udara yang menuju paru kanan dan kiri yang bekerja saling berkesinambungan, jika salah satu mendapat gangguan maka yang satu lagi akan berusaha bekerja ekstra
  • Bronkuleous cabang cabang dari bronkhus tetapi alirannya lebih fleksibel dan berdinding ari atau sangat tipis.
  • Alveolus adalah saluran udara yang membentuk bola bola udara yang berdinding setipis jaringan sel tubuh dan letaknya dekat sekali dengan jaringan kapiler darah.
Scroll to Top